Sabtu, 13 Agustus 2016

SCP - 1926 - R



No. Item: SCP-1926-R
Kelas Objek: Ditolak sebagai objek SCP atas perintah O5.

Catatan Penerjemah: Seluruh bagian Special Containment Procedures kecuali kalimat terakhir telah dicoret atas perintah O5.

Special Containment Procedures:
Mobile Task Force Delta-16 “The Deep Sea Fishermen” harus terus menerus mengawasi munculnya kembali SCP-1926 atau penduduknya. MTF dipertahankan di kapal ███ █████ pada koordinat 47°9′S 126°43′W. ███ █████ akan terus dikirimkan sumber daya secukupnya dari lokasi berpenduduk terdekat, Pulau Paskah. Karena SCP-1926 tidak dapat disimpan dan bahaya besar bagi kehidupan manusia, jika objek muncul kembali, objek akan dihancurkan via serangan udara dengan ██ kiloton bom nuklir secepatnya setelah personil yang menjaga telah mundur ke jarak aman. Seluruh prosedur penyimpanan ditangguhkan.

Deskripsi:
SCP-1926 merupakan pulau kecil yang sebelumnya tidak terpetakan, dilaporkan terletak di area terisolasi dari Samudera Pasifik Selatan sekitar 700km Tenggara Pulau Paskah. Deskripsi berdasarkan sumber kedua, karena tidak ada yang ditemukan di lokasi perkiraan saat personil Yayasan datang untuk penyelidikan. Robot riset solar bawah air menunjukkan permukaan yang tidak biasa pada kedalaman sekitar 500 m. Penyelam melaporkan melihat [DATA EXPUNGED] sebelum kehilangan kontak.

SCP-1926 diterangkan tersusun dari balok basal hitam, ditutupi oleh lumpur dan lumpur cair berwarna kehijauan, menandakan tenggelam dalam jangka waktu yang panjang. Personil diperingatkan untuk tidak mengupayakan penjelajahan terhadap SCP-1926, karena sebagian besar pengunjung telah dilaporkan terbunuh, entah oleh penghuni, atau oleh efek dari dugaan struktur geometri non-Euclidean pada pulau tsb.

Pengunjung terakhir yang dilaporkan, seorang nelayan berkewarganegaraan Norwegia bernama ████ ██████████, mengaku sebagai satu-satunya orang yang selamat dari kru berjumlah 47 orang, menaiki kapal █████. Saat menjelajahi SCP-1926, para kru berhadapan dengan salah satu penghuninya (dinamakan SCP-1926-1). SCP-1926-1 diterangkan sebagai makhluk bersayap kira-kira setinggi 60 meter, sedikit menyerupai gabungan antara manusia dan gurita atau cumi-cumi. SCP-1926-1 membunuh sebagian besar dari para kru saat sedang berada di SCP-1926, dan mengejar orang yang selamat saat mereka berusaha kabur menaiki █████. Orang-orang yang selamat berusaha membunuh SCP-1926-1 dengan menabraknya menggunakan kapal; usaha gagal, karena SCP-1926-1 mengembalikan bentuknya beberapa menit setelah tampak sudah hancur. Namun, SCP-1926-1 menghentikan pengejaran dan kembali ke SCP-1926, membiarkan kapal █████ kabur. Tidak diketahui jika SCP-1926 merupakan makhluk yang unik, atau perwakilan dari populasi besar.

Addendum:
Area samudera tsb ditunjukkan dalam sebuah dokumen baru-baru ini diambil oleh seorang agen Serpent’s Hand. Bagian yang relevan menyatakan “He will rise when the stars are right.” namun tidak memberi detil soal kapan itu akan terjadi, atau kondisi astronomi apa yang merupakan “kebenaran.”

[Catatan dari 05-7: Ini jelas sebuah hoax, ditulis oleh seorang penggemar █████████. Aku tidak percaya kalian tertipu olehnya dan benar-benar mengirim MTF ke sana, lupakan soal kalian sudah menyiapkan nuklir. Prosedur penyimpanan dibatalkan sesegera mungkin. Item SCP-1926 dan SCP-1926-1 harus dihapus dari database utama, dan seluruh personil yang terlibat secara resmi harus ditegur.]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar